Keilahian Yesus Kristus

 

 

Trinitas Ilahi

 

Sebenar nya ada suatu topik yang menarik yang merupakan Dasar Iman Kristiani

 Tapi walaupun merupakan Dasar Iman Kristiani tapi ngga banyak yang menceritakan secara detail

 Tapi topik ini sebenar nya Trinitas Ilahi

 Sebenar nya Allah itu ada satu apa tiga.. ??

 Oke lha kita kayak seolah olah bersilat lidah memakai kalimat 1 Hakikat memiliki 3 Pribadi

 Nah mari kita mulai dulu soal definisi Pribadi

 PRIBADI adalah suatu karakteristik yang unik dan membedakan antara satu di bandingkan yang lain

 Sekarang pertanyaan sederhana nya adalah dimana ayat yang menyatakan Allah memiliki lebih dari 1 Pribadi secara gamblang.. ???

 Yohanes 17:5 (TB) Oleh sebab itu, ya Bapa, permuliakanlah Aku pada‐Mu sendiri dengan kemuliaan yang Kumiliki di hadirat‐Mu sebelum dunia ada.

 John 17:5 (NKJV) And now, O Father, glorify Me together with Yourself, with the glory

which I had with You before the world was.

 

Nah kalimat yang menarik ini adalah di which I had with you .kemudian ada kelimat berikut nya before the world was

 

Kalimat which I had with you memiliki artian Sesuatu yang di miliki suatu PRIBADI bersama PRIBADI yang lain sebelum masa penciptaan.

Yang menarik mengenai PRIBADI adalah bersamaan dengan itu adalah bicara soal KESADARAN

 

Berarti...

 Sesuatu yang di miliki oleh PRIBADI yang memiliki KESADARAN bersama PRIBADI lain yang sama sama juga memiliki KESADARAN yang lain juga

 Arti nya secara sederhana dari Yohanes 17 ayat 5 ini adalah...

 Pada suatu masa kekekalan jauh sebelum penciptaan ada.. ada suatu PRIBADI yang memiliki KESADARAN berdiri di depan PRIBADI yang LAIN yang sama sama juga memiliki KESADARAN yang berbeda.

 Jadi.. dari ayat ini saja terlihat bahwa PRIBADI Anak itu tidak sama dengan Pribadi BAPA.

 Sekarang kita mulai di ajak berfikir...

 Sesuatu yang sudah ada sebelum masa penciptaan secara logika otomatis akan di sebut PENCIPTA khan ???

 

Sekarang kita akan bicara apa yang sebenar nya di maksud dengan INKARNASI tersebut ???.

 

Yohanes 1:18 (TB) Tidak seorang pun yang pernah melihat Allah; tetapi Anak Tunggal Allah, yang ada di pangkuan Bapa, Dialah yang menyatakan‐Nya.

 

John 1:18 (NKJV) No one has seen God at any time. The only begotten Son, who is in the bosom of the Father, He has declared Him.

 

John 1:18 NIV

No one has ever seen God, but the one and only Son, who is himself God and is in closest relationship with the Father, has made him known.

 

John 1:18 (AMP) No one has seen God [His essence, His divine nature] at any time; the [One and] only begotten God [that is, the unique Son] who is in the intimate presence of the Father, He has explained Him [and interpreted and revealed the awesome wonder of the Father].

 

Jika anda memperhatikan dengan seksama dari 4 terjemahan yang saya berikan di atas maka terjemahan indonesia adalah satu satu nya terjemahan yang menterjemahkan tanpa memberikan penjelasan lebih lanjut.

 

Dan kalo di perhatikan yang paling mendekati penjabaran adalah terjemahan dari AMP terutama di bagian kalimat the [One and] only begotten God.

 

Jadi melihat terjemahan AMP ada 2 pribadi berbeda di sana yaitu God dan the [One and] only begotten God. Dimana kata God menerangkan ada ALLAH yang tidak pernah di peranakan sementara kalimat the [One and] only begotten God menerangkan satu satu nya ALLAH yang di peranakan.

 

Maka jangan heran mendengar bahwa ALLAH adalah satu, tidak pernah di peranakan, dimana kalimat itu ada benar nya jika mengacu kepada kata God. Namun menjadi salah jika di menunjuk kepada kalimat the [One and] only begotten God.

 

Dari penjelasan mengenai Yohanes 1 : 18 maka kita akan bisa masuk dalam penjabaran point berikut nya adalah :

 

2.  Susunan Hirakhi dalam tatanan ilahi

 Di point no 1 kita sudah memperoleh gambaran bahwa kata Allah menunjuk kepada STATUS.. HAKIKAT dari Pencipta.

 Dan tidak bisa di pungkiri bahwa pada suatu masa kekekalan jauh sebelum penciptaan.. ternyata PRIBADI Pencipta tidak sekedar hanya ada 1 atau satu satu nya Pribadi saja.

 Berikut nya kita akan belajar untuk melihat walaupun memiliki HAKIKAT... status.. yang sama sebagai Pencipta

 Ternyata ada semacam suatu hirakhi atau tatanan pada susunan ilahi ini.

 Yohanes 6:39 (TB) Dan inilah kehendak Dia yang telah mengutus Aku, yaitu supaya dari semua yang telah diberikan‐Nya kepada‐Ku jangan ada yang hilang, tetapi supaya Kubangkitkan pada akhir zaman.

 Yohanes 6:40 (TB) Sebab inilah kehendak Bapa‐Ku, yaitu supaya setiap orang, yang melihat Anak dan yang percaya kepada‐Nya beroleh hidup yang kekal, dan supaya Aku membangkitkannya pada akhir zaman."

 Di Point no 2 ini kita di ajak melihat suatu FAKTA yang NYATA...

 Dimana ada suatu PRIBADI yang dengan sadar mengutus PRIBADI yang lain.. dan yang di utus dengan PENUH KESADARAN mengerjakan misi pengutusan ini.

Sekalian di point no 2 ini kita harus cermat mengamati sebenar nya sumber kehidupan PENCIPTA ini bagaimana.. ???

 

Yohanes 5:26 (TB) Sebab sama seperti Bapa mempunyai hidup dalam diri‐Nya sendiri, demikian juga diberikan‐Nya Anak mempunyai hidup dalam diri‐Nya sendiri.

 

Nah point ini menarik sebab Putra.. Anak.. Firman memperoleh hidup berasal dari 1 Pribadi yang di sebut Bapa.

 

Jadi ini sekaligus menjawab pertanyaan kuno..

 Apakah Yesus baru di jadikan Tuhan setelah konsili tahun 325

Masehi.. ???

 

Ayat ada.. penjabaran nya masuk akal...

 3.  Pertambahan Hakikat karena proses inkarnasi

 Seperti penjabaran di point no 1 bahwa PRIBADI PUTRA.. Anak.. Firman sudah ada pada suatu masa kekekalan jauh sebelum masa penciptaan.

Di point ini sudah jelas HAKIKAT ilahi nya

 Persoalan nya adalah saat Firman Allah berinkarnasi menjadi manusia

tidak sekedar Allah hanya mengenakan tubuh daging.

 

Persoalan sebenar nya adalah mengandung suatu konsekuensi hukum dimana ketika PRIBADI Anak inkarnasi menjadi manusia maka mau.. ngga mau maka HAKIKAT manusia secara otomatis akan DI TAMBAHKAN.

Pertanyaan yang muncul sebenar nya adalah apakah model manusia Yesus ini meniru manusia yang ada.. ???

 

Atau...

 Manusia yang ada sekarang ini alih alih justru merupakan product yang notabene nya adalah MENIRU dari Protype pertama yaitu Yesus..

???.

 Well untuk ini secara pribadi kajian theologis nya adalah.. manusia adalah product copy paste dari protype pertama yaitu Yesus.

 1 Korintus 8:6 (TB) namun bagi kita hanya ada satu Allah saja, yaitu Bapa, yang dari pada‐Nya berasal segala sesuatu dan yang untuk Dia kita hidup, dan satu Tuhan saja, yaitu Yesus Kristus, yang oleh‐Nya segala sesuatu telah dijadikan dan yang karena Dia kita hidup.

 4.  Walaupun terdapat Hirakhi ternyata ini berpengaruh kepada kemampuan pada situasi tertentu pada PRIBADI Ilahi

 Matthew 24:36 (NKJV) "But of that day and hour no one knows, not even the angels of heaven, but My Father only.

 Ya harus di akui mengenai HARI dan WAKTU Kiamat.. hanya BAPA yang tau

Sehingga menimbulkan pertanyaan sederhana tapi wajar dalam ranah logika..

 

Lhoo sesama pencipta tapi kok ngga tau.. ??? gimana cerita nya.. ???

 

Untuk menghadapi pertanyaan ini ada semacam analogi sederhana

Setiap kita minimal masi ingat jam berapa terakhir kita kencing khan... ???

Tapi bicara soal kencing.. pertanyaan yang sama akan menjadi sulit kalo pertanyaan berubah menjadi..

 

Jam berapa nanti rencana mau rencana kencing lagi.. ??? Lha gimana cara mau menjawab nya.. ???

Karena alasan nya sangat sederhana Karena setiap kita mau kencing itu KALO KEBELET.

 

Lha kalo ngga kebelet gimana kita mau kencing nya ???